Hari ini gue memulai pagi dengan sembahyang di pagi buta, jam setengah enam ketika keluarga rantau masih molor semua. Gue terus terusan whispering dalam hati "I dont want to go to school. Do not want to."
Dan semua dimulai ketika Ibu-rantau berbicara di depan kamar
"Diella, what's wrong with your chest? Cough? It is bad, isnt it?"
"Yeah, it's getting worse."
"You can stay home if you want to."
Rabbi gusti, doa gue terkabulkan dengan sangat mulus.
"Go update at Facebook, 'Party at Postle.'", kata Kirby-hostsister gue.
Well, dirumah sendirian bermain dengan blog, membaca berbagai tumblr itu rasanya... nggak bisa diungkapkan.
Gue jadi kepingin cerita tentang beberapa hari sebelum keberangkatan gue ke Australia, ketika gue dan Fara tertangkap basah bolos,
"Yel, keluar yuk, aku nggak mudeng sama yang dijelasin." Kata Fara yang mukanya udah sumpek banget sama pelajaran fisika hari ini.
Fara dan gue pun bergegas keluar kelas. Langit smada yang cerah, decitan burung di atmosper yang bikin kepingin bersenandung, beberapa anak-anak kece yang bolos juga saking kecenya mereka memakai sepatu warna-warni, headband, jam swacth rainbow kw 14 dengan rambut di mowhack kemudian di hairspray setinggi 5 meter. Oke, imajinasi gue kebablasan.
Intinya ada Nindy, Shelly dan Manda yang juga lagi bolos pelajaran.
Obrolan ringan , ceringas ceringis kami hancur ketika Bapak Wakasek paling
"Itu ada Pak Freenky (nama disamarkan-konon katanya beliau kepo sama jejaring sosial murid-muridnya) masuk kelas sebelah aja Far. Piye. Bilang aja kita murid anak kelas sebelah." Gue bergegas narik Fara masuk ke kelas si Nindy sebelum dilumat habis sama Pak Freenky.
"Mbak kelas apa, kok nggak masuk kelas?" Suara si bapak wakasek membahana.
"Kelas IA.2 kok pak, kebetulan lagi istirahat, soalnya tadi pas istirahat nggak istirahat."
Fara dan Gue yang entah harus gimana di dalam kelasnya Nindy, yang udah mau mulai pelajaran berikutnya. Mana guru pelajaran gue waktu itu adalah guru pindahan dari sekolah paling favorit di jogja, yang konon murid-muridnya bersorak sorai ketika guru itu minggat dan pindah ke smada. Intinya guru tersebut
Pak Freenky kemudian memanggil wali kelas IA.2 dan bertanya apakah Fara dan Gue adalah anak IA.2, mampus.
"Yel, kamar mandi wae. Ayo cepet."
Kami berdua melangkah cepat ke kamar mandi dekat labas yang ternyata lagi dibersihin, tapi nekat aja tetap masuk.
"Gimana nih Yel, aku sering bolos tapi nggak se ekstrem ini inpeksinya, mana Freenky lagi yang inpeksi. Has !"
"Aku juga nggak tau Far, kalem disini dulu aja."kata gue sambil membuka keran biar suara kami nggak kedengeran dari luar.
Lama-lama kami makin pahpoh dan nggak tau harus apa.
Hingga kemudian Nesya, anak kece bernomor punggung 7 sms.
Heh yel far, kalian dimana? Tas kalian diambil Freenky !
Mampus, gue buru-buru bbm nindy dengan jutaan ping.
Nyeettt, tasku sama Fara di ambil Freenky ! Aku fara di kamar mandi deket lapangan basket. Cepet kesini. Aku fara bingung.
Nggak lama kemudian Nindy dateng dengan ngetok pintu kamar mandi "Heh ini aku. Buka."
berasa kayak di pilem-pilem action.
"Kok bisa di Freenky ambil tasmu, gila ya itu bapak."
"Entah, kita takut keluar kamar mandi, takut tiba-tiba ketemu Freenky diluar."
"Panggil Jihan !" ujar Nindy mantep.
Oke, gue cerita dulu ya tentang Jihan. Jihan adalah ibu dari segala kaum anak yang suka ngelanggar aturan, macem gue. Kalau ada Jihan semua teratasi pokoknya. Prestasi yang dibuat Jihan tentang bolos membolos sangatlah keren. Dia bisa saja sampai ke KFC disaat pelajaran berlangsung. Dia bisa datang pukul 9 ketika bel masuk pukul 7.15. Pokoknya Jihan itu keren dan suka menolong orang-orang yang terjebak dengan Freenky !
Jihan datang seraya berkata.
"Ah koe koe piye kok mbolos di depan kelas. Itu bukan lagi ketangkep basah ! Itu ketangkep gemebrobyos !."
"Ah kalian gimana sih, ngebolos kok di depan kelas. Itu bukan lagi ketangkep basah! Itu ketangkep benran basah ! Basah banget !"-Ini translatenya.
"Terus tas kalian diambil sama Freenky?"
Ah, capek juga nulisnya. Males nyelesaiinnya, intinya pelajaran yang gue dapet hari tersebut adalah.
Memboloslah, tapi jangan di depan kelas.
ps: mau tau endingnya ya? kasih tau nggak ya.
Diel! kamu dapet award loh! cek di http://vammadize.blogspot.com/2012/09/liebster-award.html yaa:)
BalasHapusdiel!kamu dapet award loh! cek di http://vammadize.blogspot.com/2012/09/liebster-award.html yaa:)
BalasHapus