Minggu, 10 Januari 2016

Satu Frekuensi dengan Kaca Kedaulatan Rakyat

Aku tahu ini adalah h+2 ulang tahun Rubrik Kaca Kedaulatan Rakyat ke 8,

Aku juga tahu kalau sibuk kuliah sedang ujian dan segala tetek bengeknya sebagai alasan keterlambatan post kali ini, Mas Agung sebagai redaktur yang merangkap sebagai guru dan abang akan berkata
"RA URUSAN" atau "KAREPMU"

Aku tahu ketika liputan team tak layak dan berbagai alasan muncul sebagai pembelaan; Mas Agung sebagai redaktur yang merangkap sebagai guru dan abang akan berkata
"RA URUSAN" atau "KAREPMU"

Dan aku ingat bagaimana tinta merah itu berbaur menjadi satu dengan pola abstrak diatas liputan kami; sedih.

Memang, kontribusiku di Kaca sangatlah terbatas dan tidak totalitas. Tapi satu hal; aku selalu ingin berproses dalam satu irama dengan Kaca, dengan frekuensi yang sama.


Atas segala "RA URUSAN" atau "KAREPMU";
aku belajar bahwa satu kata "sanggup" atau "ya" dapat dituntut pertanggung jawabannya, bahwa satu kata "sanggup" atau "ya" berarti lebih dari tanda tangan di atas materai 6000; dan inilah pelajaran mengenai komitmen yang paling efektif menurutku.

Atas segala kesederhanaan Kaca, aku belajar bahwa kenyamanan rangkulan teman dan juga Mas Agung lebih mujarab daripada kenyamanan tempat secara fisik. Buktinya, mesin AC di sekretariat Kaca yang sudah menghasilkan butiran es batu dan kesejukan yang jauh dari harapan tak menghalangi kami untuk berkumpul.

Atas segala tauladan dari Mas Agung dan teman-teman, aku percaya bahwa Kaca tak sekedar tempat aku belajar menulis; tempat aku bisa berkaca dan menyadari segala cacat yang ada. Kaca tak sekedar nama, Kaca berhasil menjadi kaca-menjadi wadah untuk refleksi diri.

Atas segala "RA URUSAN" atau "KAREPMU"; itu lah alasan aku untuk selalu ingin kembali ada di Kaca.

Dan aku tahu akan ada "RA URUSAN" atau "KAREPMU" yang lain karena aku menulis ini namun aku tak kunjung hadir di Kaca; aku terlalu takut untuk bilang bahwa aku terus mengusahakan kembali dan berkontribusi dengan baik.

Tapi satu hal; aku selalu ingin berproses dalam satu irama dengan Kaca, dengan frekuensi yang sama.

Semoga kejujuran dalam tulisan ini terasa.

Terimakasih Mas Agung dan teman-teman untuk 3 tahun ini dan tahun-tahun selanjutnya.

Selamat ulang tahun untuk kita semua, kalau Kaca itu dedek emesh sekarang udah kelas 2 SD. iyo iki ra lucu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar